Sunday 1 July 2018

dialog kecil sama jiwa

kelmarin kita bermain-main sama jiwa.
kita tanya sama dia
"apa benar kamu sedia? apa benar ia kan bahgia?"
jiwa kita diam tidak menjawab, namun ia tersenyum kecil.

perlahan-lahan jiwa kita menari,
ikut sama melodi diri

perlahan-lahan ia berhenti
lalu didongakkan dagunya ke langit kelabu campurnya biru

"nanti itu tidak pasti. jika bukan sekarang, bila lagi?" mata jiwa kita terus melayang disemesta, sambil bunga bunga merah berguguran dari angkasa.


jiwa kita mahu ini
jiwa kita mahu bahagia yang ini

angin




kita bilang kepada kita
jika kita jadi angin,
jadi lah angin yang tenang
jika kita jadi angin,
jangan jadi angin yang kencang
angin kencang selalu marah
angin kencang selalu cemburu


biarkan berlalu si angin yang penuh benci dan dendam
biarkan sahaja angin itu berlalu